Entry order merupakan alat yang sangat berharga saat trading forex. Trader bisa memanfaatkan alat ini untuk melengkapi rencana trading yang sudah disusun, dengan catatan trader bisa mengeksekusi rencana secara efektif. Jika tidak, semua kerja keras hanya akan berakhir sia-sia.
Market forex terbuka 24 jam, biarpun tak ada trader yang benar-benar mampu trading selama seharian penuh. Untuk mengakali, dibutuhkan suatu cara untuk mengeksekusi rencana trading yang bisa disesuaikan dengan jadwal trading harian, terutama pada jam dengan volatilitas tinggi.
Inilah kenapa entry order sangat berperan penting dalam menjaga kesuksesan trading. Entry order memungkinkan trader mengatur harga sesuai apa yang diinginkan dalam jangka waktu yang sudah ditentukan, baik untuk membeli atau menjual mata uang dalam market.
Eksekusi semacam ini hanya akan dilakukan jika kriteria spesifik yang dikehendaki trader sudah terpenuhi. Ada sejumlah keunggulan terkait entry order yang bisa dimanfaatkan trader untuk mempermudah aktivitas trading, dan berikut di antaranya.
#1. Kontrol Harga
Entry order dalam forex pada dasarnya adalah susunan perintah yang ditempatkan dengan harga spesifik dari suatu mata uang. Begitu level harga tercapai, order otomatis akan dieksekusi. Semisal harga tak pernah tercapai seperti yang diinginkan, order tak akan pernah tereksekusi.
Jenis order yang diberikan sangat bervariasi, bergantung pada kebutuhan trader. Itu sebabnya, trader harus punya banyak pertimbangan sebelum menempatkan entry order apapun. Entry order unggul dalam kontrol yang disediakan atas level harga tertentu.
Trader bisa mengindikasikan level harga yang diinginkan sebagai entry point sehingga akan dieksekusi jika tercapai. Dengan memanfaatkan entry order semacam ini memungkinkan trader untuk membuka trading tanpa secara konstan harus terus mengamati situasi market.
Gambar tersebut menampilkan satu contoh tentang kolom yang harus diisi untuk menjalankan entry order dengan mengatur poin harga yang diinginkan. Tiap platform trading punya tampilan berbeda, meski secara garis besar proses dan layout yang ditawarkan hampir serupa.
#2. Hemat Waktu
Entry order dalam forex sangat berguna untuk menghemat waktu. Dengan sekali pengatuan, trader tak perlu harus selalu ada di depan komputer saat harga yang diinginkan tersentuh, bahkan jika harga menembus keluar channel sekalipun, trader tak perlu kuatir sedikitpun.
Trader secara mudah bisa menambah entry order supaya tetap mengikuti trading jika perilaku harga sesuai dengan yang diperkirakan. Order yang sudah diberikan akan tersimpan dan menunggu untuk dieksekusi otomatis, sementara trader bisa tetap sibuk dengan hal lain.
Lebih jauh, trader juga bisa melakukan hal lain, yaitu dengan mengatur order limit dan stop secara kondisional guna mengelola trading jika entry order sudah tereksekusi sementara trader sedang tak membuka platform trading. Trader tentu akan sangat terbantu dengan fungsi semacam ini.
Fitur seperti ini tentu bisa menghadirkan ketenangan pikiran, terutama jika kondisi market yang diharapkan tak terpenuhi. Untuk mengatur tipe order semacam ini, masukkan angka yang diinginkan pada kolom ‘stop’ dan ‘limit’ saat mengatur entry order (lihat gambar di bawah).
Order limit dan stop tak akan aktif sebelum trading dibuka dan entry order terpicu. Itu sebabnya, trader tak perlu kuatir order limit dan stop akan terpicu untuk aktif sebelum entry order tersentuh. Dengan fungsinya yang serba otomatis, trading forex jelas akan lebih mudah.
#3. Mengelola Waktu
Entry order juga membantu mengelola keuangan, bahkan menghemat. Untuk memahami keunggulan ini dengan baik, coba ingat kembali berapa banyak trader mendedikasikan waktunya untuk trading dalam sehari? Apakah 12 jam, 6 jam, 1 jam, ataukah 10 menit?
Kebanyakan trader pasti akan memilih durasi terendah (jika melihat jumlah rata-rata waktu yang dihabiskan dalam satu hari), antara 10 menit sampai 1 jam. Situasi ini disebabkan karena trader dalam kebanyakan punya karir lain, mengurus keluarga, atau kewajiban lain yang prioritas.
Selanjutnya mari bandingkan jumlah waktu 24 jam sehari di mana market forex terbuka. Semisal trader menghabiskan waktu 10 menit untuk menempatkan trading, ini berarti trader melihat market hanya 0.7% dari keseluruhan waktu dalam sehari.
Jika trader menghabiskan waktu 1 jam untuk membuka trading, trader berarti menggunakan alokasi waktu sebesar 4% dalam sehari. Dengan mengetahui alokasi waktu, seberapa besar peluang trader mendapati market dalam keadaan optimal untuk trading dengan waktu sebentar ini?
Kemungkinannya jauh dari optimal. Bahkan sangat mungkin mengatakan kalau waktu optimal untuk menempatkan trading yaitu pada 96% saat trader berada jauh dari komputer. Jika trader memaksa membuka trading di waktu yang sebentar tadi, kemungkinan besar trader hanya ‘setor’ uang ke market.
Membuka trading dengan situasi semacam ini tak ubahnya dengan meninggalkan uang di atas meja. Trader harus mencoba mencari waktu ideal sebisa mungkin. Entry order bisa memberi trader peluang terbaik untuk mengeksekusi trading pada saat harga sedang optimal.
#4. Akuntabilitas
Entry order, termasuk order stop dan limit, akan membantu trader menjaga akuntabilitas. Ini dikarenakan entry order akan mengeliminasi peluang emosi merusak trading profit, sekaligus membuat trader tetap fokus untuk mengikuti rencana trading yang telah disusun.
Supaya lebih jelas, sebelum mulai trading, tiap trader harus sudah memiliki satu strategi dengan sejumlah aturan sehingga akan mengetahui dengan yakin apa yang harus dilakukan dalam berbagai situasi sebelum situasi yang dimaksud muncul.
Tapi di saat tertentu, emosi (serakah, takut, terlalu percaya diri, dll) bisa membuat trader acuh pada rencana yang sudah diatur, dan situasi ini akan menghasilkan kondisi mental yang lebih mengharapkan keberuntungan alih-alih menghitung risiko dengan pikiran rasional.
Entry order unggul dalam hal ini, karena mampu menghilangkan risiko terkait emosi dan menjaga trader tetap teguh pada apa yang sudah direncanakan dalam strategi. Dengan mencegah keterlibatan emosi, trader tetap bisa mengambil keputusan dengan akal sehat.
#5. Mendukung Trading Pada Time Frame
Trading dengan time frame yang sudah dikustomisasi bisa dilakukan dengan menimbang beberapa faktor seperti berita tentang market forex yang akan datang, event politik, laporan kinerja suatu perusahaan, kondisi ekonomi negara, penyerapan tenaga kerja, dan lainnya.
Seperti yang terlihat pada gambar berikut, trader bisa merubah periode kadaluarsa dari entry order. Terdapat dua pilihan, yaitu ‘good till cancelled’ dan ‘good till date’. Dua opsi punya pengertian berbeda tentang konsep kadaluarda dari entry order yang diberikan trader.
‘Good till cancelled’ berarti entry order akan tetap aktif sampai order dihapus secara manual oleh trader, sedang ‘good till date’ berarti order akan selalu aktif hingga tanggal yang telah ditentukan. Dua opsi bisa dipilih trader dengan menimbang situasi market dan aspek fundamental.
Layaknya dalam hidup, siapapun dituntut mengambil keputusan dengan berbagai opsi dan konsekuensi. Saat membuat keputusan salah dalam trading, cara terbaik yaitu dengan mempelajari keputusan tersebut lalu merubahnya jadi suatu keuntungan dengan merubah perspektif dan tindakan secepatnya.
