Cara Scalping dengan Indikator Parabolic SAR
Cara Scalping dengan Indikator Parabolic SAR/https://investbro.id/

Para trader menggunakan scalping, sebuah teknik perdagangan, untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga kecil dalam waktu singkat. Parabolic SAR (Stop and Reverse) adalah indikator yang paling umum digunakan dalam strategi scalping karena dapat membantu trader menemukan tren pasar dan titik pembalikan harga dengan cepat. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menggunakan indikator ini dalam strategi scalping.

Apa sebenarnya Parabolic SAR?

Parabolic SAR adalah alat yang dapat digunakan untuk menemukan tren harga dan titik pembalikan. Parabolic SAR, yang diciptakan oleh J. Welles Wilder, dirancang untuk memberikan sinyal masuk dan keluar yang akurat dalam perdagangan. Trader dapat menemukan tren dan level stop-loss dengan bantuan indikator ini, yang menunjukkan titik di atas atau di bawah harga pada grafik.

Cara Scalping dengan Parabolic SAR:

  1. Konfirmasi Tren: Langkah pertama dalam strategi scalping dengan Parabolic SAR adalah mengonfirmasi tren pasar. Anda dapat melakukannya dengan melihat apakah titik Parabolic SAR berada di atas atau di bawah harga. Jika titik Parabolic SAR berada di bawah harga, itu menandakan tren naik. Sebaliknya, jika titiknya berada di atas harga, itu menunjukkan tren turun.
  2. Cari Sinyal Masuk: Setelah tren dikonfirmasi, trader mencari sinyal masuk yang sesuai dengan arah tren. Sinyal masuk yang umum adalah ketika harga melewati titik Parabolic SAR. Misalnya, jika titik Parabolic SAR berada di bawah harga dan harga naik di atas titik tersebut, itu bisa menjadi sinyal beli. Sebaliknya, jika titik Parabolic SAR berada di atas harga dan harga turun di bawah titik tersebut, itu bisa menjadi sinyal jual.
  3. Tentukan Stop-loss: Dalam scalping, manajemen risiko sangat penting. Setelah melakukan entry, tentukan level stop-loss yang sesuai. Salah satu metode yang umum digunakan adalah menempatkan stop-loss beberapa pips di atas atau di bawah titik Parabolic SAR terakhir.
  4. Ambil Keuntungan Cepat: Tujuan scalping adalah untuk mendapatkan keuntungan kecil dalam waktu singkat. Begitu posisi masuk menghasilkan keuntungan yang cukup, pertimbangkan untuk menutup posisi dan mengambil keuntungan. Anda bisa menggunakan level resistensi dan support terdekat atau trailing stop untuk mengambil keuntungan.
  5. Ulangi Proses: Proses ini dapat diulang berkali-kali selama sesi perdagangan, mengikuti sinyal masuk dan keluar yang dihasilkan oleh Parabolic SAR.

Catatan Penting:

  • Scalping dengan Parabolic SAR melibatkan risiko, seperti semua strategi perdagangan lainnya.
  • Selalu gunakan konfirmasi dari indikator teknikal lain atau analisis fundamental untuk memvalidasi sinyal yang dihasilkan oleh Parabolic SAR.
  • Praktikkan strategi ini dengan akun demo sebelum menggunakannya dengan uang sungguhan untuk memahami bagaimana indikator dan strategi ini bekerja dalam berbagai kondisi pasar.

Anda dapat membuat strategi scalping yang menguntungkan dengan memahami cara menggunakan Parabolic SAR untuk mengambil keuntungan dari pergerakan harga kecil di pasar keuangan. Namun, ingatlah bahwa tidak ada strategi yang sempurna, dan perdagangan selalu membawa risiko.

 

Posting untuk Konsultasi dan Tanya Jawab :