Highlight :
-
Carney mengemukakan sikap Bank Sentral Inggris yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan industri teknologi finansial (atau fintech).
-
Pidato tersebut dibacakan dalam acara yang diadakan oleh pemerintah setempat untuk memacu investasi di bidang teknologi finansial.
-
Teknologi finansial dirasa mampu menjadi inovasi di dunia perbankan dan tidak mengandung resiko yang sistemik.
-
Lebih lanjut, Bank Sentral Inggris juga telah menelurkan kebijakan untuk mempercepat pertumbuhan sektor industri teknologi finansial untuk merubah sistem bisnis bank tradisional.
-
Pidato ini dirasa memberikan sentimen positif bagi pertumbuhan sektor industri teknologi finansial, sehingga meningkatkan investasi di ranah tersebut. Yang kemudian akan berdampak positif bagi pergerakan mata uang poundsterling.
Gubernur bank sentral Inggris, Mark Carney, mengatakan bahwa tidak ada urgensi untuk mengatur firma-firma yang menggunakan teknologi-teknologi finansial untuk memenuhi kebutuhan pelanggan/konsumennya. Dengan demikian, Mark Carney menampikkan pandangan bahwa penerapan teknologi tersebut dapat menimbulkan resiko bagi sistem finansial Inggris secara keseluruhan.
Dalam konferensi yang membahas Industri teknologi finansial di Inggris; yang notabene disponsori oleh pemerintah Inggris di London, Carney mengatakan bahwa terdapat perubahan yang cepat dalam dunia finansial, terutama pada penyedia jasa pembayaran dan peruahaan yang membutuhkan data real-time dari konsumen untuk bersaing dalam perang harga dan peningkatan pelayanan perusahaannya. Bank sentral Inggris terlihat cukup getol mempromosikan investasi di sektor industri ini.
“Dalam kondisinya saat ini, inovasi ini (teknologi finansial, red) menawarkan bentuk yang baru bagi sistem perbankan dimana penyedia jasa teknologi finansial hanya mengambil sebagian (porsi) dari pendapatan dan loyalti konsumen namun tidak mengasosiasikan dirinya dengan resiko-resiko tertentu dari porsi yang diambil.” ujar Carney.
Beliau menambahkan juga, “Mereka (Penyedia jasa teknologi finansial, red) telah menghindari pengambilalihan fungsi-fungsi tradisional dalam aktivitas bank. Jadi untuk saat ini, dengan minimnya perubahan di model usaha dan skala usaha, Komite kebijakan finansial belum memiliki cukup alasan untuk mengatur kebijakan-kebijakan bagi firma-firma tersebut (penyedia jasa teknologi finansial, red).”
Terlebih, beliau mengungkapkan adanya sisi positif dari kebijakan yang diambil bank sentral inggris dalam hal ini. Yang pertama adalah dengan kebijakan ini, bank sentral inggris dirasa telah membantu firma-firma tersebut untuk menemukan jati dirinya dan mengembangkan dirinya untuk lebih lanjut bahu-membahu merealisasikan potensi yang terdapat dalam sektor industri teknologi finansial. Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa bank sentral sedang menggalakan program untuk mempercepat perubahan model bisnis kearah yang selaras dengan perkembangan teknologi finansial; yang bertujuan untuk memacu inovasi di bidang perbankan namun tetap menjaga sistem ekonomi negara dalam level yang aman.
