Satu ungkapan penting yang harus diketahui trader yaitu bahwa mencegah kalah di trading forex itu lebih penting daripada mencari kemenangan. Dengan modal yang terlindungi, trader bisa masih punya kesempatan membuka trading kapan saja.
Market forex merupakan market finansial yang terbesar di dunia, da nada banyak potensi yang bisa didapat trader dari trading forex. Itu sebabnya, menjaga modal tetap utuh sembari mengumpulkan profit merupakan langkah penting agar sukses di trading forex.
Dengan kondisi market yang begitu mudah diakses, banyak trader secara cepat masuk market, tapi cepat juga keluar market karena kalah trading. Setidaknya ada beberapa tips yang bisa digunakan trader untuk mencegah kalah trading.
#1. Perlakukan Trading Seperti Bisnis
Sangat penting memperlakukan trading forex sebagai bisnis, dan selalu ingat bahwa menang kalah bukan merupakan hal penting dalam jangka pendek. Yang terpenting yaitu bagaimana performa trading dalam periode tertentu, meski belum tentu selalu berakhir menang.
Dalam bisnis, trader harus mencegah diri sendiri dari segala bentuk emosi, baik itu saat mendapat untung banyak atau bahkan rugi. Selain itu, perlakukan tiap trading layaknya tugas kantor sehingga trader bisa lebih fokus dan terkonsentrasi dalam bekerja.
Serupa dengan bisnis, trading melibatkan pengeluaran, kalah, pajak, risiko, dan ketidak-pastian. Perlu diingat juga seperti bisnis kecil yang tak mungkin sukses dalam semalam, trading forex juga punya jalan yang sama, bahwa tak ada trader yang bisa kaya dalam semalam saja.
Perencanaan, membuat target realistis, tetap terorganisasi, dan selalu mau belajar hal baru bisa memberi jaminan sukses dalam jangka panjang. Yang jadi persoalan, banyak trader yang seolah tak mau melakukan gaya hidup ini, terlebih untuk trader baru.
#2. Pahami Pajak
Pajak di trading forex merupakan suatu keharusan, bahkan tiap trader akan dikenai. Itu sebabnya, sangat penting untuk memahami imbas pajak pada hasil trading sehingga bisa memperlakukan aktivitas trading sebagaimana bisnis seharusnya.
Lakukan konsultasi dengan akuntan yang berkualifikasi dan ahli di bidangnya untuk menghindari kejutan berupa apapun. Ada banyak trader yang terjebak dengan kondisi pajak dan akhirnya profit menghilang. Dengan demikian, belajar terkait pajak trading bisa mencegah kalah.
#3. Gunakan Leverage Yang Rasional
Masuk ke area trading, trader juga harus mengaplikasikan manajemen risiko di trading forex. Memilih leverage dengan besaran yang masuk akal bisa menjadi salah satu cara menerapkan manajemen risiko. Dengan begitu, trader bisa terhindar kalah besar jikan kondisi market berbalik melawan.
Satu alasan kenapa forex sangat menarik yaitu peluang membuat profit besar hanya dengan investasi kecil, bahkan gratis sama sekali. Dengan memakai rasio ideal, leverage bisa membantu meningkatkan potensi profit yang ada, bahkan jika memakai akun forex trading 0 spread.
Di sisi sebaliknya, leverage juga bisa memperbesar kekalahan. Trader bisa mengonttol jumlah leverage yang digunakan dengan position sizing pada saldo akun forex. Satu contoh, jika trader punya USD 10.000 dalam akun forex, position sizing sebesar USD 100.000 akan sama dengan leverage 1:10.
Meski trader bisa membuka trading dengan posisi yang lebih besar lagi guna memaksimalkan leverage, tapi memilih leverage dengan rasio perbandingan kecil bisa membatasi risiko dan kalah trading.
#4. Mulai Dengan Modal Kecil
Begitu trader sudah menyelesaikan semua materi yang didapat, coba habiskan waktu dengan membuka akun demo lalu coba aplikasikan rencana trading yang sudah dibuat. Trader lalu mencoba langsung membuka trading live dengan modal uang sungguhan.
Bahwa tak ada latihan trading yang bisa mensimulasi trading live itu ada benarnya, dan karenanya trader harus bijak dalam memulai trading dengan memakai modal kecil lebih dulu. Factor seperti emosi dan slippage (perbedaan harga yang diinginkan dengan harga saat dieksekusi) tak bisa benar-benar dipahami dari akun demo hingga trader membuka trading sungguhan.
Pun dengan rencana trading yang punya performa bagus saat diujicoba dalam akun demo, tapi pada faktanya justru bisa berbalik saat diaplikasikan di market sungguhan. Dengan memulai dari modal kecil, trader bisa mengevaluasi rencana trading dan emosi yang menyertai.
Modal kecil di trading forex bisa memberi trader kondisi mental yang bagus karena jika pun kalah, trader tak akan kehilangan banyak modal. Maksud lain yaitu untuk melatih mengeksekusi order lebih presisi tanpa harus mengambil risiko besar pada prosesnya.
#5. Lindungi Akun Forex
Meski ada banyak hal yang harus difokuskan di trading forex, tapi sangat penting untuk belajar mencegah kalah dan kehilangan modal. Teknik manajemen keuangan yang layak merupakan bagian penting dari proses ini jika ingin mencegah modal hilang percuma.
Banyak trader veteran yang setuju bahwa trading terbaik bukan mereka yang bisa masuk posisi di harga yang dikehendaki, tapi adalah mereka yang bisa keluar trading sambil membawa profit. Bahkan jika kalah, trader harus menerima lalu melanjutkan trading tanpa harus terpengaruhi.
Selalu gunakan stop-loss untuk melindungi diri, yang merupakan strategi yang didesain untuk keluar trading dengan profit. Order ini termasuk cara paling efektif untuk membuat kalah tetap masuk akal. Trader juga bisa mempertimbangkan untuk memakai jumlah kekalahan harian maksimal di semua posisi untuk membatasi diri dari trading berlebihan.
Meski trader harus punya rencana untuk membatasi kekalahan, tapi penting juga untuk melindungi profit yang sudah didapat. Teknik manajemen keuangan seperti memakai trailing stop-loss bisa membantu menangkap profit sementara trading tetap berjalan.
#6. Jaga Chart Tetap Bersih
Saat trader sudah membuka akun forex, akan sangat mungkin mereka tergoda dengan berbagai alat analisa teknikal yang ditawarkan platform trading. Sementara ada banyak indikator yang bisa digunakan trader, tapi sangat penting untuk membuat proses analisa tetap sederhana.
Memakai beberapa indikator dengan tipe yang sama bisa membuat fokus terpecah dan memberi sinyal berlawanan, dan ini harus dihindari trader. Tiap teknik analisa yang tak bisa meningkatkan performa trading sebaiknya dihilangkan dari chart.
Indikator yang diaplikasikan ke chart sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan analisa, bahkan itu termasuk warna, jenis huruf, tipe bar, dan lainnya. Semua harus dibuat agar mudah dilihat dan dipahami sehinga trader mudah membuat respon saat kondisi market berubah.
#7. Sesuaikan Trading
Saat terjun di trading forex, tiap trader harus punya reaksi berbeda terhadap situasi pair tertentu di market. Bahkan trader sangat dibolehkan untuk melenceng sedikit dari rencana trading jika memang tidak memungkinkan untuk terus dilanjutkan.
Selalu ada peluang bahwa apa yang akan dilakukan trader tak akan pernah bekerja karena berbagai hal yang muncul. Trader harus punya pandangan sendiri terkait bagaimana membuka trading dengan melihat petunjuk yang sudah ada lewat analisa yang dibuat.
Menyesuaikan trading dengan kondisi market berarti trader mampu bersikap adaptif dalam menghadapi berbagai situasi market yang berkembang. Dalam kaitannya dengan mencegah kalah di trading forex, sikap ini bisa menjadi penentu.