Trading forex sudah tak sama seperti 10 tahun yang lalu, terutama sejak munculnya platform trading di akhir 1990. Dari sini, berbagai pengembang kemudian membuat software spesial khusus trading. Kemudian muncul platform trading yang seperti dikenal sekarang, juga biasa disebut terminal trading.
Software trading lalu tumbuh subur dan populer di kalangan trader karena mampu menyediakan banyak akses ke market finansial, terutama forex. Untuk beberapa tahun belakang, platform trading bahkan merambah ke cryptocurrencies dengan berbagai jenis mata uang virtual.
MetaTrader yang dikembangkan oleh MetaQuotes Software Corp merupakan platform trading paling populer saat ini, terutama untuk 10 tahun ke belakang. Trader bisa mengunduh platform ini secara bebas, karena memang tersedia secara gratis untuk siapa saja.
Tetap saja, trader harus paham tentang MetaTrader dan kegunaannya. Platform trading ibaratnya ruang kerja untuk trader, karena di platform trading ini trader menghabiskan waktu berjam-jam lamanya. MetaTrader sangat krusial untuk trading, karena menghubungkan trader dan broker.
Terdapat dua varian MetaTrader yang banyak dipakai saat ini, yaitu MetaTrader 4 dan MetaTrader 5. Meski sama-sama dikembangkan oleh satu developer, dua platform ini tentu punya keunggulan masing-masing. Lalu, apa beda MetaTrader 4 dan MetaTrader 5?
MetaTrader 4
#1. Mobilitas
MetaTrader 4 merupakan platform trading mobile, yang memungkinkan trading tak hanya dilakukan di perangkat komputer tapi juga di smartphone dan perangkat sejenis. Saat ini MetaTrader tersedia dalam tiga format berbeda, yaitu versi komputer, smartphone, dan browser.
Baik untuk versi mobile (android dan iOS) dan versi web, semua sudah kompatibel dengan terminal desktop. Semisal membuka trading dan memberi order dari komputer, trader bisa mengelola dari tablet atau smartphone. Semua data akan ditampilkan tanpa ada perbedaan.
Perbedaan utama dari browser dan platform mobile yaitu, bahwa trader harus menempatkan order secara independen. Trader tetap bisa melakukan pengecekan pada akun untuk menutup order kapan saja yang dimau, dan dari perangkat mana saja asal terhubung ke internet.
#2. Multifungsi
Developer MetaQuotes Software Corp sudah menerapkan berbagai fungsi berbeda untuk instrumen trading forex. MetaTrader 4 menawarkan teknologi trading dan analisa yang berbeda dibanding platform lain, juga tambahan servis lain untuk digunakan trader professional.
Ada banyak fitur yang ditawarkan untuk trading forex, dan salah satu kunci kekuatan dari MetaTrader 4 yaitu tentang trading berbasis algoritma. Istilah ini mengacu pada sistem trading yang sepenuhnya otomatis menggunakan bantuan sistem yang sudah terotomatisasi.
Misalnya saja, untuk trading dengan Expert Advisor (EA) dibutuhkan algoritma khusus. Software MQL4 IDE ditambahkan ke dalam platform yang memungkinkan trader membuat robot trading dengan tingkat kompleksitas berbeda. Software semacam ini sangat diperlukan untuk trader professional.
Kebanyakan trader baru belum familiar dengan software semacam ini, namun tetap bisa menggunakan dengan mengunjungi toko aplikasi di MetaTrader Market atau semacam perpustakaannya di Code Base. Di sini trader bisa menemukan apapun yang dibutuhkan seperti indikator teknikal dan script untuk membut trading lebih efisien.
#3. Keamanan
Dalam MetaTrader 4, pertukaran informasi antara trader, terminal, dan server platform trading sudah dienkripsi dengan kunci 128 bit. Platform trading ini sudah didukung dengan sistem keamanan tingkat tinggi berdasarkan RSA, yang merupakan algoritma enkripsi asimetris.
MetaTrader 5
Perkembangan industri forex menuntut perubahan, begitu juga dengan platform trading MetaTrader. Dalam hal ini, MetaTrader 5 merupakan versi terbaru dari MetaTrader 4. Generasi terbaru ini tak diragukan lagi akan menjadi standar platform trading masa depan.
Terdapat beberapa keunggulan dari MetaTrader 5, antara lain seperti integrasi plugin, indikator versi tinggi, order multi market, perbaikan time frame dan chart, integrasi jual beli, kalender fundamental, tak ada aturan FIFO, juga dibolehkan hedging.
Apa yang dimiliki MetaTrader 4 semua bisa didapat pada MetaTrader 5, bahkan dengan fungsi yang bertambah. MetaTrader 5 mempunyai semua fitur utama dari MetaTrader 4, plus ditambah beberapa fitur baru yang makin mempermudah trader saat trading. Ibaratnya, MetTrader 5 adalah bentuk penyempurnaan dari MetaTrader 4 yang merupakan versi awal.
Satu keunggulan utama dari MetaTrader 5 yaitu trader tak akan terbatasi untuk memakai analisa bawaan seperti indikator, grafik, dan tabel MetaTrader. Dengan MetaTrader 5, trader bahkan bisa membuat indikator teknikal sendiri lewat bahasa pemrograman berperforma tinggi yang tak bisa didapat dari MetaTrader 4.
MetaTrader 5 juga menawarkan kemampuan mengelola order lebih lanjut, menempatkan order untuk beberapa trading misalnya. Saat trader sudah open posisi pada satu instrumen dan ingin membuka posisi baru, itu sangat dibolehkan. Dari sinilah ide awal terbentuknya teknik hedging.
Perbedaan MetaTrader 4 dan MetaTrader 5
Secara singkat, metratrader 5 lebih cepat dari versi pendahulunya. Jika dibandingkan, MetaTrader 5 sudah memakai sistem 64-bit dengan platform multi-threaded, sedang MetaTrader 4 masih memakai sistem 32-bit dengan platform mono-threaded dan 2 gb memori.
Bisa dikatakan, MetaTrader 5 merupakan versi terbaru dan dikhususkan untuk sistem operasi 64-bit, sedang MetaTrader 4 ideal untuk sistem operasi 32-bit. Meski demikian, MetaTrader 5 juga bisa berjalan di sistem operasi 32-bit, sedang MetaTrader 4 tak akan optimal jika dijalankan di sistem 64-bit.
Bahkan jika menggunakan MetaTrader 4 dengan server VPS dengan CPU yang mempunyai banyak core sekalipun, hasilnya tetap tak akan efisien. Yang harus dipahami, MetaTrader 4 dan MetaTrader 5 mempunyai server berbeda dalam sistemnya.
MetaTrader 4 hanya punya satu server dedicated sehingga arus komunikasi dengan server lain seperti terbatasi. Di sisi lain, MetaTrader 5 membagi tugas semacam ini ke server lain lalu bekerja sama untuk menghadirkan sinergi sehingga meningkatkan hasil. Dan karena banyak server bekerja sama, situasi ini memberi hasil optimal.
Terdapat empat server utama dalam MetaTrader 5, yaitu server akses, server trading, server historis, dan server cadangan. Berbanding terbalik dengan MetaTrader 4 yang hanya memakai satu mesin server. Pada MetaTrader 4, laporan yang didapat dari software hanya tersedia dalam format HTML. Untuk MetaTrader 5, laporan tersedia dalam format HTML dan tabel XML.
MetaTrader 4 bisa dibilang masih sederhana, dengan indikator bawaan sebanyak 30 dan 31 objek analisa. Platform ini menyediakan 2 tipe order dalam market, 4 tipe pending order, 2 mode eksekusi berbeda, 2 order stop, juga fungsi trailing stop. MetaTrader 4 sangat mudah navigasinya, dan itu sebabnya banyak trader masih memakai platform ini.
MetaTrader 5 mempunyai 38 indikator bawaan dengan fitur kalender ekonomi seperti news event, previous, forecast, impact, schedule, dan lainnya. Platform ini menawarkan 6 jenis pending order, akses langsung ke market, real time data, juga sederet fitur lain yang menarik.
Jumlah objek analisa yang membantu mengidentifikasi harga tiap instrumen berjumlah 44. Objek ini akan mendeteksi pola apapun juga level support dan resistance. MetaTrader 5 memungkinkan trader untuk melihat catatan log file yang secara otomatis sudah dikompres.
Trader juga bisa menerima serangkaian kode dari code base pada MetaTrader 5 dalam bentuk folder yang sudah dikompres yang selanjutnya bisa disimpan dalam komputer atau smartphone. Yang menarik, MetaTrader 5 mengijinkan trader melakukan order parsial.