Hello pembaca,

Dalam beberapa pengetahuan mengenai Teknikal analis, kita pasti tidaklah asing dengan kata Support dan Resistance.

Dalam banyak artikel mengenai teknikal analis pun, Support dan Resistance selalu disebut sebagai salah satu faktor utama dalam teknikal analis. Ini menandakan bahwa, jika kita ingin menjadi seorang Trader teknikal, kita wajib mengetahui apa itu Support dan Resistance, dan bagaimana cara mengidentifikasi areanya.

 Lalu apakah Support dan Resistance tersebut?

Baiklah, saya akan mencoba menjelaskan satu persatu makna dari salah satu faktor utama analisa teknikal tersebut:

Support : Suatu area harga, dimana banyak terdapat minat Beli trader di area tersebut, dan berpotensi untuk menjadi akhir dari penurunan harga karena kuatnya minat beli di area ini.

Jika kita perhatikan, kotak hitam adalah area Support, dimana saat harga memasuki area ini, mengalami tekanan beli yang kuat dan naik cukup kuat (lihat lingkaran hijau).

Resistance: Suatu area harga, dimana banyak terdapat minat Jual trader di area tersebut, dan berpotensi untuk menjadi akhir dari kenaikan harga karena kuatnya minat jual di area ini.

Jika kita perhatikan, kotak hitam adalah area Resistance, dimana saat harga memasuki area ini, mengalami tekanan jual yang kuat dan turun cukup kuat (lihat lingkaran hijau).

Dan ini adalah poin pentingnya,

Support dan Resistance sesungguhnya adalah sebuah AREA, ada beberapa pihak yang menjelaskan bahwa Support dan Resistance adalah sebuah garis lurus saja, nyatanya tidak pembaca, Support dan Resistance adalah sebuah Area. Jadi, saat harga masih berada dalam area Support atau Resistance, kita belum dapat memastikan kemanakah arah yang akan terjadi, breakout ataupun reversal dan tidak bertindak terburu – buru.

Lalu, bagaimana cara mengidentifikasi area – area Support dan Resistance ini?

Oke, ini adalah hal dasar dan utama yang harus kita kuasai sebagai teknikal analis, dimana dengan kita semakin mengasah kemampuan kita untuk mampu mengidentifikasi area ini, maka semakin besar dan baik pula kemampuan kita dalam menemukan peluang entry yang sehat dengan risk reward yang lebih baik.

Dibawah ini, saya akan coba menjelaskan, bagaimana menentukan Support dan Resistance yang baik.

Pada gambar diatas (menggunakan Time Frame 4H), saya akan mencoba menjelaskan cara mengidentifikasi area Support. Pada gambar, tampak candle dalam kotak hitam mendapatkan tekanan beli yang menguat, dimana garis hijau mewakili dari keberlanjutannya penurunan, harga mampu membreakout dan terus mengalami kenaikan yang sangat kuat. Hal ini membuat area ini menjadi area Support, dimana minat Beli kuat terjadi setelah harga mulai menjauh naik dari area ini. Sehingga di masa depan, saat harga kembali memasuki area ini, kemungkinan besar akan mendapat tekanan / minat beli yang tinggi kembali.

Lihat gambar dibawah ini untuk melihat reaksi harga saat memasuki area Support ini:

See?

Kotak hitam adalah area Support yang telah kita tentukan.Dan saat harga kembali memasuki area ini (Lihat kotak ungu), harga mulai mendapat tekanan beli yang cukup kuat setelah terjadinya penurunan harga yang kuat. Ini menandakan area Support ini benar – benar valid untuk analisa di masa depan.

Dan berikut adalah gambaran besar dari Area Support yang telah kita bahas:

 

Tips: Area Support dan Resistance akan semakin valid bila di identifikasi dari Time Frame yang Besar (Seperti Weekly, Daily, dan 4 Hour).

 

Baiklah pembaca, semoga artikel ini dapat membantu anda mengembangkan teknik trading dan analisa anda kedepannya.

 

Semoga bermanfaat. Sampai Jumpa…

Happy Trading

4 KOMENTAR

  1. yaaa…wlp tergatnung strategi masing2, paling ngga berbagilah straegi sampean gimana. membuka suatu tehnik pasti karena udah berpengalaman terhadap tehnik tersebut kan?

Posting untuk Konsultasi dan Tanya Jawab :