Forex merupakan market finansial global, yang mana siapapun bisa ikut terlibat di dalamnya. Market forex menyediakan likuiditas besar, juga volume trading harian dengan volume luar biasa besar. Tapi dibanding bidang investasi lain, trading forex menyediakan profit berkali lipat.

Ada begitu banyak alasan kenapa jumlah trader selalu meningkat tiap waktu, dan forex seolah punya daya tarik sendiri yang mampu memikat trader baru. Market ini sangat spesifik dan sangat dinamis dalam memberi peluang ke berbagai jenis trader dengan tingkat pengalaman berbeda.

Tentu saja, alasan terbesar untuk terjun dalam forex yaitu karena potensi profit yang tak terbatas. Pun begitu, alat yang diperlukan untuk trading tak banyak, berupa komputer serta koneksi dan platform trading. Selebihnya, berikut sejumlah alasan kenapa trading forex itu lebih menguntungkan.

#1. Transaksi 24 Jam

Satu alasan penting kenapa harus tading forex yaitu karena market forex terbuka selama 24 jam. Artinya, trading bisa dilakukan kapan saja asal punya waktu senggang. Situasi seperti demikian jelas memberi fleksibilitas lebih pada trader untuk mengatur waktu trading.

Forex merupakan market global, yang mana trading tetap bisa dilakukan di belahan dunia lain asalkan masih ada market yang terbuka. Inilah yang membedakan forex dengan industri finansial lain. Dalam hal ini, peluang profit yang didapat bisa meningkat karena market selalu terbuka.

Sebagai gambaran, sesi trading akan dimulai dari sesi Australia pada hari Senin dan akan diakhiri sesi New York pada hari Jumat. Dengan demikian, trading bisa dilakukan selama seharian penuh, dengan catatan trader mampu memaksimalkan peluang ini.

Masalahnya, tak banyak trader yang mampu konsisten untuk trading 24 jam, bahkan ada kemungkinan justru merugi jika tetap melakukan ini. Solusinya, pilih waktu trading yang tepat saat market sesi Eropa dan Amerika terbuka, dan ini lebih menjanjikan profit lebih baik dari trading seharian.

#2. Likuiditas Tinggi

Apa yang menarik dari forex yaitu peluang profit tinggi yang menunggu untuk diambil. Profit ini dihasilkan dari tingkat likuiditas tinggi yang ada di market, yang mana akan menimbulkan selisih harga beli dan harga jual lalu memberi keuntungan pada trader.

Likuiditas bisa diartikan sebagai kemampuan suatu aset dirubah ke dalam bentuk uang tunai secara cepat tanpa ada potongan biaya sama sekali. Dalam hal ini, trader bisa memindahkan uang dalam jumlah besar ke mata uang lain dengan biaya perpindahan yang minimal.

Likuiditas tinggi bisa terjadi karena beberapa trader kadang merasa tak yakin dengan perkembangan harga yang terjadi dalam market. Selalu ingat bahwa hampir 97% trader gagal saat trading dengan beragam alasan, dan 3% sisanya yang sukses hanya mampu memprediksi 50% pergerakan market.

Likuiditas tinggi tak berarti apa-apa jika tak disertai sikap trading yang baik, misalnya disiplin dan konsisten. Dua sikap inilah yang membentuk trader menjadi sukses dalam dunia trading, berbanding terbalik dengan trader amatir yang trading hanya bermodal nekat.

#3. Renda Biaya Transaksi

Biaya tiap trading umumnya dibuat dalam satu harga. Alasanya supaya trader tak perlu menghitung biaya secara manual tiap kali membuka trading. Satu-satunya biaya yang dibebankan untuk tiap trading yaitu spread, dan besaran spread selalu berbeda untuk tiap broker.

Dalam istilah yang lebih mudah, spread bisa diartikan sebagai perbedaan harga beli dan harga jual dari instrumen yang dipilih. Kondisi semacam ini jelas memberi keuntungan bagi trader karena profit yang dihasilkan tak banyak terpotong oleh biaya lain.

Meski biaya transaksi yang dikenakan saat trading forex begitu rendah, tapi harus dipahami bahwa terlalu banyak trading itu tak baik. Trader mungkin tetap bisa mendapat profit dari cara ini, tapi jauh lebih baik jika hanya trading beberapa kali tapi memakai strategi yang efektif.

Daya tarik semacam inilah yang membuat forex kian digemari, sekaligus jadi alasan kenapa Anda harus mulai trading forex. Bisa dibayangkan berapa banyak profit yang bisa didapat dari tiap trading. Idealnya, makin besar modal yang diambil, makin besar peluang profit yang didapat.

#4. Terdapat Sistem Leverage

Yang paling menarik, forex menyediakan sistem leverage untuk tiap trader. Leverage bisa dimaknai sebagai kemampuan untuk melakukan trading dalam market dengan menggunakan modal berkali-kali lipat dari modal sebenarnya yang digunakan untuk membuka trading.

Besaran leverage bergantung pada pilihan trader, juga tergantung dari kesediaan broker dalam memberi leverage. Misalnya saja, semisal membukan trading dengan leverage 50:1, berarti trader bisa trading hingga USD 50 dalam market dengan hanya bermodal USD 1.

Dengan demikian, profit yang didapat trader bisa mencapi 50 kali daripada modal yang dihabiskan. Pada dasarnya, leverage bisa meningkatkan kemungkinan profit sekaligus meminimalkan risiko yang mungkin diterima trader sewaktu trading di market forex.

Meski begitu, leverage bisa menjadi pedang bermata dua untuk trader. Satu sisi memang bisa memberi profit lebih besar, tapi di sisi lain juga bisa merugikan trader. Leverage besar berarti memberi risiko besar untuk trader, dan sebaiknya bijak dalam memilih leverage yang tepat.

#5. Potensi Profit Dua Arah

Tak ada bidang nvestasi lain yang memberi kemungkinan profit dua arah. Artinya, trader bisa mendapat profit baik saat menjual atau membeli mata uang tertentu. Ini bisa dimungkinkan dengan membeli saat harga rendah lalu menjual saat harga berada di puncak.

Forex tak mengenal batasan arah trading. Sederhananya, semisal satu pasang mata uang tertentu dirasa akan naik, trader bisa membeli dengan memberi order long. Sama halnya, jika satu pasang mata uang dirasa akan menurun nilainya, trader bisa memberi order short untuk menjual.

Kemudahan mendapat profit seperti demikian membuat forex kian banyak diminati, dan tak heran jika banyak trader baru terus berdatangan. Meski demikian, trader tetap harus menjaga keseimbangan saat trading antara rasio risiko dan profit yang mungkin didapat.

Potensi profit dari harga naik dan harga turun merupakan keuntungan besar yang tak bisa didapat dari market finansial lain. Tapi kemudahan mencari profit ini bisa berubah menjadi sulit semisal trader tak melengkapi diri dengan dasar trading yang layak.

#6. Profit Melimpah

Tak hanya menyediakan profit dua arah, forex juga menyediakan profit melimpah yang seakan tak ada batasnya. Semua tinggal bagaimana trader bereaksi pada market saat melakukan trading. Reaksi yang dimaksud harus mengacu pada strategi trading sudah direncanakan.

Sistem trading forex tak memerlukan perantara. Dalam kata lain, hanya ada trader dan market dunia. Jika pun ada perantara, itu hanya berupa platform trading yang disediakan oleh broker. Itu sebabnya, tak ada biaya besar yang dikenakan dari trading forex.

Jika pun ada, nilainya tak akan sebanding dengan potensi profit yang didapat. Sudah begitu, terdapat banyak instrumen trading yang bisa dipilih, dan tiap instrumen menyediakan peluang profit yang berbeda. Paling tidak pilih instrumen berupa mata uang mayor untuk mendapat profit pasti.

Fakta lain, dalam sehari terjadi perputaran uang senilai USD 4 triliun dalam market forex, sekaligus menjadikan forex sebagai institusi finansial terbesar di dunia. Bahkan forex lebih besar 12 kali lipat dari market ekuitas global, itu berarti ada begitu banyak profit yang tersedia.

Posting untuk Konsultasi dan Tanya Jawab :